Kepada Ki Hajar Dewantara
Dalam kebun di tanah airku
Tumbuh sekuntum bunga teratai
Tersembunyi kembang indah permai
Tidak terlihat orang yang lalu.
Akarnya tumbuh di hati dunia
Daun berseri, Laksmi mengarang
Biarpun ia diabaikan orang
Seroja kembang gemilang mulia.
Teruslah, O, Teratai bahagia
Berseri di kebun Indonesia
Biarkan sedikit penjaga taman.
Biarpun engkau tidak dilihat.
Biarpun engkau tidak diminat
Engkau turut menjaga zaman.
(Madah Kelana, 1931)